Kabar Duka Mantan Pemain Sepak Bola PSM Makasar Meninggal Usai Laka di Tol Probolinggo

- Jurnalis

Jumat, 13 Desember 2024 - 07:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PROBOLINGGO,bolinggonews.com – Kabar duka menyelimuti dunia seoak bola indonesia, mantan pemain PSM Makasar Syamsudin Batolla (57), meninggal dunia usai mengalami lakalantas di tol Pasuran Probolinggo (Paspro), Kilometer 842, pada kamis (12/12/2024) pagi, pukul 05.30 WIB.

Syamsudin merupakan warga Desa Bontoa, Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Kasat Lantas Polres Probolinggo, AKP Effan Sulaiman menjelaskan, pamtan pemain PSM Makassar ini mengendarai minibus bernopol P 1253 KO, bersama supirnya yang bernama Ari Mustofa(38), warga Genteng, Kabupaten Banyuwangi.

“Jadi korban ini masuk dari exit tol Gending, dari arah timur, menuju ke arah barat, dan ketika sesampai di lokasi kejadian, kendaraan yang dikendarai menyeruduk sebuah bus bernopol K 1591 B, yang dikemudikan oleh Riyanto(45), warga Kecamatan Subah, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, dengan membawa penumpang sebanyak 25 orang,” terangnya.

Baca Juga :  Ngeri, Laka Truk Pengangkut Pakan Ternak VS Kereta Api Pandalungan di Probolinggo

Akibat dari benturan tersebut, seorang penumpang minibus yang merupakan pelatih kepala Persewangi ini meninggal dunia di lokasi.

“Saat penyelidikan, kami melihat sabuk pengaman sudah terpasang, lalu airbag mobil korban juga keluar dua duanya,” imbuhnya.

Dugaan sementara pihak kepolisian, pengemudi minibus tersebut mengalami mikro sleep sehingga pengemudi tidak dapat mengendalikan kendaraannya yang melaju melaju kencang diluar batas kecepatan.

Baca Juga :  Nama Diduga Dicatut, Puluhan Warga Kota Probolinggo Mendadak Punya Utang ke Bank

Hingga saat ini, supir minibus yang mengalami syok dan luka ringan, sudah dilarikan ke RSUD Dr Moh Saleh, untuk menjalni perawatan, sedangkan untuk supir bus dan 25 penumpang lainnya selamat.

“Saat ini kami masih belum bisa memberi keterangan lebih, karena Supir minibus masih syok dan menjalani perawatan, jadi masih menunggu,”imbuhnya.

Dari insiden tersebut, Effan mengimbau masyarakat agar tidak memaksakan mengemudi ketika kondisi sudah mengantuk.

“Maksimal kita mengemudi empat jam sekali, diharuskan berhenti sejenak untuk beristirahat, di rest area untuk menghindari kejadian fatal yang disebabkan mikro sleep seperti ini,” tandasnya.

Penulis : De

Editor : Nos

Sumber Berita : Bolinggonews.com

Berita Terkait

Pesugihan Kawin dengan Jin : Harta Melimpah, Begini Syarat dan Konsekuensinya
Ditjenpas Fokus Pengembangan Karir JF, PKP dan PP, Mekanisme Transparan dan Berbasis Kinerja
Membedah Misteri dan Legenda Gunung Semeru, Sang Paku Bumi Jawa
Harta Kekayaan Walikota Probolinggo Dr. Aminuddin Ungguli Gubernur Jatim Khofifah
Kisah Sukses Jagal Rambut di Kota Probolinggo, Tembus 40 Orang Sehari
Proyek Tugu Batas Kota Probolinggo Telan APBD Rp 384 Juta, DPRD : Seharusnya dari CSR !
22 Pasangan di Kota Probolinggo Resmi Kantongi Buku Nikah lewat Itsbat Terpadu
Cloudflare Gangguan, Jaringan Media Sosial X, website hingga Chat GPT Terdampak
Berita ini 186 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 20 November 2025 - 22:32 WIB

Pesugihan Kawin dengan Jin : Harta Melimpah, Begini Syarat dan Konsekuensinya

Kamis, 20 November 2025 - 19:03 WIB

Ditjenpas Fokus Pengembangan Karir JF, PKP dan PP, Mekanisme Transparan dan Berbasis Kinerja

Kamis, 20 November 2025 - 16:55 WIB

Membedah Misteri dan Legenda Gunung Semeru, Sang Paku Bumi Jawa

Rabu, 19 November 2025 - 23:04 WIB

Harta Kekayaan Walikota Probolinggo Dr. Aminuddin Ungguli Gubernur Jatim Khofifah

Rabu, 19 November 2025 - 21:19 WIB

Kisah Sukses Jagal Rambut di Kota Probolinggo, Tembus 40 Orang Sehari

Berita Terbaru