Kota Probolinggo Raih Penghargaan Proklim dan Adiwiyata di Penghujung Tahun

- Jurnalis

Jumat, 19 Desember 2025 - 09:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Walikota Probolinggo saat menyerahkan penghargaan

Walikota Probolinggo saat menyerahkan penghargaan

PROBOLINGGO,bolinggonews.com – Suasana khidmat menyelimuti Gedung Puri Manggala Bhakti pada Kamis (18/1225).

Pemerintah Kota Probolinggo melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) secara resmi menyerahkan Penghargaan Trofi Program Kampung Iklim (Proklim) dan Penghargaan Adiwiyata Nasional serta Mandiri Tahun 2025.

Acara ini menjadi momentum penting dalam memperkuat komitmen masyarakat dan institusi pendidikan terhadap kelestarian lingkungan.

Penghargaan Trofi Proklim Utama tahun ini berhasil diraih oleh RW 04 Kelurahan Jrebeng Lor, sementara Sertifikat Proklim Utama diberikan kepada RW 02 Kelurahan Mayangan.

Di sektor pendidikan, SDN Mangunharjo 1 menorehkan prestasi gemilang dengan meraih Adiwiyata Mandiri 2025, disusul oleh 13 sekolah lainnya yang menerima penghargaan tingkat Nasional.

Kepala DLH Kota Probolinggo, Retno Wandansari, menjelaskan bahwa penghargaan ini bukan sekadar seremoni, melainkan bentuk apresiasi bagi para kader lingkungan.

“Kami ingin sekolah-sekolah dan masyarakat tetap konsisten menerapkan perilaku peduli lingkungan dalam kehidupan sehari-hari secara berkelanjutan,” tegasnya dalam laporan kegiatan.

Baca Juga :  Serba Rp10.000:Tenda Pagi Bangkitkan Puluhan UMKM di Kota Probolinggo

Tantangan Mengubah Budaya
Wali Kota Probolinggo, dr. Aminuddin, yang hadir langsung untuk menyerahkan trofi, memberikan penekanan khusus pada pentingnya perubahan perilaku.

Baca juga : Bersolek! 14 Sekolah di Kota Probolinggo Raih Adiwiyata Mandiri dan Nasional 2025 

Menurutnya, menciptakan budaya sadar lingkungan adalah investasi jangka panjang yang tidak instan.

“Mengubah budaya itu tidak mudah dan butuh waktu lama. Para ahli menyebutkan perlu waktu setidaknya 50 tahun atau dua generasi untuk benar-benar mengubah sebuah budaya,” ujar dr. Aminuddin.

Ia menambahkan bahwa pendidikan adalah jalur pintas tercepat untuk melakukan transformasi tersebut. Melalui program Adiwiyata, siswa diajarkan untuk mencintai lingkungan hingga menjadi sebuah kebiasaan atau perilaku yang tipikal.

Meski demikian, ia mengakui masih banyak tantangan di lapangan.
“Saat ini jumlah sekolah Adiwiyata kita belum mencapai 50 persen.

Saya berharap ke depan, seluruh sekolah di Kota Probolinggo bisa menjadi sekolah Adiwiyata dan seluruh kelurahan mampu mengadopsi semangat Proklim seperti yang dilakukan Jrebeng Lor dan Mayangan,” harap orang nomor satu di Kota Probolinggo tersebut.

Baca Juga :  Kisah Sukses Jagal Rambut di Kota Probolinggo, Tembus 40 Orang Sehari

Perjalanan Panjang SDN Mangunharjo 1
Kebahagiaan terpancar dari wajah Kepala SDN Mangunharjo 1, Jayawardana.

Baginya, penghargaan Adiwiyata Mandiri ini adalah buah dari kesabaran selama belasan tahun. Budaya sadar lingkungan di sekolahnya ternyata sudah dirintis sejak tahun 2009.

“Ini adalah pengajuan ketiga kami. Setelah dua kali gagal, Alhamdulillah tahun ini kami berhasil masuk kategori Mandiri.

Kami konsisten melakukan pembiasaan, mulai dari pemilahan sampah di setiap kelas hingga kampanye pengurangan kemasan plastik ke masyarakat sekitar,” ungkap Jayawardana penuh syukur.

Acara tersebut ditutup dengan foto bersama para penerima penghargaan yang dihadiri pula oleh Pj. Sekda Kota Probolinggo, jajaran Camat, Lurah, serta Tim Pembina Adiwiyata.

Penulis : Id

Editor : Nos

Sumber Berita : Bolinggonews.com

Berita Terkait

Cara Menghilangkan Pengaruh Pelet dengan Air Bekas Cucian Beras
Polres Probolinggo Kota Gelar Apel Kamtibmas Bersama 100 Nelayan 
Kota Probolinggo Sahkan Lima Perda Strategis untuk Memperkuat Fondasi Regulasi
Bersolek! 14 Sekolah di Kota Probolinggo Raih Adiwiyata Mandiri dan Nasional 2025 
Ipar adalah Maut! Oknum Polisi Probolinggo Diduga Terlibat Tewasnya Mahasiswi di Pasuruan
Blok Wanita Rutan Kraksaan Probolinggo Dirazia, Deteksi Dini Gangguan Keamanan
Pemkot Probolinggo Tandatangani Akta Pendirian Perseroda Bahari Tanjung Tembaga
Duet Zulfikar-Sugeng di Pimpinan KONI: Resep Prestasi atau Sekadar Bagi-bagi Kursi?

Berita Terkait

Jumat, 19 Desember 2025 - 16:20 WIB

Cara Menghilangkan Pengaruh Pelet dengan Air Bekas Cucian Beras

Jumat, 19 Desember 2025 - 11:23 WIB

Polres Probolinggo Kota Gelar Apel Kamtibmas Bersama 100 Nelayan 

Jumat, 19 Desember 2025 - 09:05 WIB

Kota Probolinggo Raih Penghargaan Proklim dan Adiwiyata di Penghujung Tahun

Jumat, 19 Desember 2025 - 08:43 WIB

Kota Probolinggo Sahkan Lima Perda Strategis untuk Memperkuat Fondasi Regulasi

Kamis, 18 Desember 2025 - 06:24 WIB

Bersolek! 14 Sekolah di Kota Probolinggo Raih Adiwiyata Mandiri dan Nasional 2025 

Berita Terbaru