Bolinggonews.com— Pimpinan Wilayah Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PW ISNU) Jawa Timur melalui Lembaga Solusi Halal (LSH ISNU Jatim) sukses menyelenggarakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) bagi para Pendamping Proses Produk Halal (P3H) se-Probolinggo. (20/07/2025)
Acara yang berlangsung di Ruang Rapat Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Probolinggo ini dihadiri oleh puluhan pendamping PPH dari Kabupaten dan Kota Probolinggo.
Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen ISNU Jawa Timur dalam meningkatkan kualitas dan konsistensi pendampingan proses sertifikasi halal, khususnya di wilayah Probolinggo Raya.
Ketua PC ISNU Kota Probolinggo, Indah Yulianti, M. Pd menekankan pentingnya sinergitas antar Pendamping PPH dalam mensyiarkan sertifikasi halal.
“Kita harus terus tetap semangat meningkatkan kinerja kita dan saling membantu satu sama lain bilamana terdapat pendamping lain yang memiliki kendala atau membutuhkan bantuan supaya pendampingan sertifikasi halal nantinya bisa lebih optimal,” tegasnya
Selain itu, dalam penyampaiannya, perwakilan dari LSH ISNU Jatim menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya sebagai bentuk evaluasi administratif, tetapi juga sebagai wadah berbagi pengalaman, menyamakan persepsi, serta memperkuat sinergi antarpendamping.
“Evaluasi ini penting untuk memastikan bahwa para pendamping mampu menjalankan tugasnya secara profesional dan amanah, demi mendukung ekosistem halal yang semakin maju dan inklusif khususnya wilayah Kota dan Kabupaten Probolinggo” ujar Jamianto selaku perwakilan LSH ISNU Jatim.
Acara berlangsung dengan penuh semangat dan interaktif. Para peserta memberikan masukan, menyampaikan tantangan yang dihadapi di lapangan, serta mendiskusikan berbagai solusi dan strategi dalam mendampingi pelaku usaha memperoleh sertifikat halal.
Kegiatan Monev ini sekaligus menjadi ajang silaturahmi dan konsolidasi internal antarpendamping dari wilayah Kabupaten dan Kota Probolinggo, yang selama ini aktif mendampingi UMKM dan pelaku usaha lainnya di daerahnya masing-masing.
ISNU Jawa Timur berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara berkala demi menjaga mutu pelayanan pendampingan halal serta memperkuat kontribusi nyata ISNU dalam pemberdayaan umat melalui sertifikasi halal.









