Ketua RT/RW Kecamatan Kedopok Kota Probolinggo Keluhkan BOP yang Belum Cair

- Jurnalis

Senin, 21 Oktober 2024 - 20:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PROBOLINGGO,bolinggonews.com– Sejumlah RT/RW di Kecamatan Kedopok Kota Probolinggo mengeluh dana bantuan operasional (BOP) tidak kunjung cair. Padahal, di beberapa Kecamatan RT/RW sudah menerima.

BOP ini diberikan setiap tiga bulan sekali, sebesar Rp. 400 ribu. Pencairan biasanya dilakukan setelah seminggu atau 10 hari usai pengajuan. Namun, di Bulan Oktober ini, jadwal pencairan tertunda.

RT/RW pun mengeluh. Salah satunya Jamal, RT 1 RW 5 Kelurahan Jrebeng Lor. Ia menyampaikan BOP ini merupakan gaji yang diterima oleh RT/RW.

“Lainnya sudah 10 hari yang lalu keluar. Tanggal 31 kemarin SPJ sudah kami setorkan. Biasanya satu minggu udah cair,” ujarnya.

Namun, hingga kini belum ada tanda-tanda pencairan. “Agar rewel memang Kecamatan Kedopok ini, mbulet pak camatnya. Apalagi sekarang ini kan musim bowo. Pak camat janji janji tok,” ucapnya.

Baca Juga :  Puluhan Senpi Anggota Polres Probolinggo Kota Dicek, Ada Apa?

Menurut Jamal, RT/RW membutuhkan dana segera cair sebab kebutuhan rumah tangga yang harus dipenuhi. “Musimnya bowoan (orang nikah, red) jadi ya bergantung pada BOP itu, mau dapat darimana?” katanya.

Hal senada juga disampaikan Ziza, Pak RT RW Kelurahan Jrebeng Lor. Ziza berujar seluruh RT/RW belum mendapatkan BOP. “Merata di Kelurahan Jrebeng Lor itu, gak cair semua. Padahal kami sudah membuat laporan,” tuturnya.

Ziza menyampaikan dana BOP yang tidak seberapa, sangat dinanti oleh RT/RW. “Ini ada kebutuhan mendesak. Biasanya gak pernah telat. Musim orang menikah itu mbak, harus menyumbang kan,” katanya.

Baca Juga :  Pelaku Residivis Curanmor yang Meresahkan, Diringkus Polres Probolinggo Kota

Ziza menambahkan Dana BOP tidak utuh cair Rp. 400 ribu. Masih ada potongan BPJS Ketenakerjaan serta Pajak NPWP. “Belum lagi dipotong mbak. Udah telat masih ada potongan,” ujarnya.

Camat Kedopok Imam Cahyadi saat dikonfirmasi menyatakan, keterlambatan BOP ini sebab ada permasalahan pada sistem pencairan. “Ada gangguan dari Aplikasi SIPD yang belum normal, tapi Alhamdulillah sudah selesai mudah-mudahan lusa bisa cair,” katanya.

Ia mengatakan BOP akan dicairkan pada Rabu (23/10/2024). “Surat laporan sudah saya tanda tangani tinggal nunggu pencairan di BPPKAD yang insyaallah besok lusa semoga bisa cair lewat rekening RT/RW masing-masing,” imbuhnya.

Penulis : De

Editor : Nos

Sumber Berita : Bolinggonews.com

Berita Terkait

Ratusan Personel Gabungan Amankan Konser Serana dan Samudra Tour 2025 di Probolinggo
Dewan Sidak Tiga Sekolah di Kota Probolinggo Terkait Pelaksanaan SPMB 2025
Polres Probolinggo Kota Bagikan Hewan Kurban untuk Berbagi Kebahagiaan di Hari Raya Idul Adha
Panen Raya Jagung Serentak di Probolinggo: Upaya Mendukung Swasembada Pangan
Kolaborasi Hebat! ISNU, UNZAH, dan Disdikbud Kota Probolinggo kenalkan Coding berbasis Deep Learning untuk Guru
Operasi Pekat Semeru, 33 Tersangka Diamankan Polres Probolinggo Kota
Semangat Kebersamaan Warga RW 09 Jrebeng Lor dalam Berbagi Takjil Ramadhan
PT DABN Berikan Santunan dan Beasiswa ke Karyawan yang Meninggal Dunia
Berita ini 18 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 14 Juni 2025 - 10:43 WIB

Ratusan Personel Gabungan Amankan Konser Serana dan Samudra Tour 2025 di Probolinggo

Jumat, 13 Juni 2025 - 07:55 WIB

Dewan Sidak Tiga Sekolah di Kota Probolinggo Terkait Pelaksanaan SPMB 2025

Sabtu, 7 Juni 2025 - 09:05 WIB

Polres Probolinggo Kota Bagikan Hewan Kurban untuk Berbagi Kebahagiaan di Hari Raya Idul Adha

Jumat, 6 Juni 2025 - 22:25 WIB

Panen Raya Jagung Serentak di Probolinggo: Upaya Mendukung Swasembada Pangan

Kamis, 5 Juni 2025 - 18:02 WIB

Kolaborasi Hebat! ISNU, UNZAH, dan Disdikbud Kota Probolinggo kenalkan Coding berbasis Deep Learning untuk Guru

Berita Terbaru