Angka Perceraian Naik di Probolinggo, Ratusan Janda Jelang Malam Tahun Baru 2026 

- Jurnalis

Kamis, 25 Desember 2025 - 18:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kantor pengadilan Agama ( foto : fb PA Probolinggo)

Kantor pengadilan Agama ( foto : fb PA Probolinggo)

PROBOLINGGO,bolinggonews.com – Di saat banyak keluarga bersiap merayakan pergantian tahun dengan kehangatan, potret berbeda justru terekam di Kota Probolinggo.

Termasuk para janda Probolinggo yang menghadapi tantangan hidup sehari-hari.

Sepanjang tahun 2025, tren perceraian di kota ini menunjukkan kenaikan signifikan. Ini telah meninggalkan luka bagi ratusan pasangan yang memutuskan menyudahi ikatan janji suci mereka.

Data dari Pengadilan Agama (PA) Kota Probolinggo mencatat ada 936 perkara yang masuk sepanjang tahun ini.

Dari total tersebut, sebanyak 910 perkara telah diputus, dengan rincian 777 perkara dikabulkan, sementara sisanya ditolak, tidak diterima, atau dicabut.

Baca Juga :  Mensos Kunjungi Sekolah Rakyat Probolinggo, Dorong Penguasaan Bahasa Inggris sebagai Bekal Fundamental

Khusus untuk kasus perceraian, hakim telah mengetuk palu untuk 516 perkara. Dominasi datang dari pihak istri melalui 368 perkara cerai gugat, sementara 148 sisanya merupakan cerai talak yang diajukan suami.

Humas PA Kota Probolinggo, Rifki Kurnia Wazzan, mengonfirmasi adanya kenaikan volume perkara dibanding tahun sebelumnya. “Kalau dilihat dari tren data yang masuk, memang terjadi peningkatan yang cukup terasa dibandingkan tahun lalu,” ujar Rifki saat ditemui di kantornya, Kamis (25/12).

Fenomena ini kian memprihatinkan. Terutama karena mayoritas pasangan yang berpisah berada pada usia produktif.

Baca Juga :  Bejat, Seorang Ayah di Probolinggo Rudapaksa Anak Tirinya Hingga Hamil

Menurut Rifki, usia pernikahan mereka pun sangat beragam; mulai dari pasangan seumur jagung yang baru menikah setahun, hingga mereka yang sudah bertahun-tahun membina rumah tangga.

“Alasan di balik keputusan berpisah ini sangat bervariasi dan tentu menjadi pertimbangan matang bagi majelis hakim dalam persidangan,” tambah Rifki.

Meningkatnya angka ini membawa dampak sosial yang nyata di penghujung tahun.

Di tengah gemerlap kembang api malam tahun baru nanti, ratusan warga Probolinggo terpaksa menyandang status baru sebagai duda dan janda, memulai babak hidup mereka sendirian.

Penulis : Id

Editor : Nos

Sumber Berita : Bolinggonews.com

Berita Terkait

​Walikota Probolinggo Sambut Ribuan Wisman Kapal Pesiar Westerdam
Polres Probolinggo Kota Pastikan Ibadah Natal 2025 di Probolinggo Berjalan Khidmat
Tongkang Patah di Probolinggo, Diduga Akibat Kelalaian Distribusi Beban Saat Bongkar Muat
Menebar Berkah di Ujung Tahun, LSM Paskal, LMP dan Baznas Kota Probolinggo Gelar Bakti Sosial
Menuju Pemilu 2029, KPU Kota Probolinggo Ingatkan Parpol Segera Update Data di Sipol
Polres Probolinggo Kota Siagakan Anggota Pengamanan dan K9, Amankan Malam Natal 2025
Polres Probolinggo Kota Berhasil Lacak Orang Tua Anak Terlantar di Terminal Bayuangga
Gubernur Jawa Timur Resmi Tetapkan UMP 2026 Sebesar Rp2,44 Juta

Berita Terkait

Jumat, 26 Desember 2025 - 09:42 WIB

​Walikota Probolinggo Sambut Ribuan Wisman Kapal Pesiar Westerdam

Kamis, 25 Desember 2025 - 18:59 WIB

Angka Perceraian Naik di Probolinggo, Ratusan Janda Jelang Malam Tahun Baru 2026 

Kamis, 25 Desember 2025 - 18:32 WIB

Polres Probolinggo Kota Pastikan Ibadah Natal 2025 di Probolinggo Berjalan Khidmat

Kamis, 25 Desember 2025 - 12:09 WIB

Tongkang Patah di Probolinggo, Diduga Akibat Kelalaian Distribusi Beban Saat Bongkar Muat

Kamis, 25 Desember 2025 - 10:53 WIB

Menebar Berkah di Ujung Tahun, LSM Paskal, LMP dan Baznas Kota Probolinggo Gelar Bakti Sosial

Berita Terbaru

Walikota Probolinggo saat menyambut wisatawan mancanegara

Destinasi wisata

​Walikota Probolinggo Sambut Ribuan Wisman Kapal Pesiar Westerdam

Jumat, 26 Des 2025 - 09:42 WIB